Kumpulan tutorial CorelDraw, cerita inspirasi, cerita lucu, dan cerita unik lainnya

TOPI KERUCUT, SIMBOL PEMURTADAN?



Topi Kerucut, Simbol Pemurtadan, murtad, Malino Bagi Info


Topi berbentuk kerucut sangat identik dengan perayaan tahun baru masehi yang biasanya dirayakan di pusat-pusat kota atau tempat ramai lainnya dan dihiasi dengan kemilau-kemilau kembang api. Namun, tahukah kita apa makna dari topi berbentuk kerucut tersebut?

Kembali ke sejarah, topi tersebut ternyata bernama SANBENITO. Yakni topi (yang berpasangan dengan jubah khusus) yang dipakai kaum Muslim dan menandai bahwa mereka telah murtad (di-converso) dibawah penindasan gereja Katolik Roma yang menerapkan Inkuisisi Spanyol.

Peristiwa ini terjadi pada masa pemerintahan Raja Ferdinand dan Ratu Isabela (yang notabenenya merupakan penganut Kristiani) menguasai Andalusia dan memberi jaminan hidup kepada orang Islam dengan satu syarat, yaitu keluar dari Islam.

Maka untuk membedakan mana yang sudah murtad dan mana yang belum adalah ketika seorang Muslim mengenakan Sanbenito tersebut.

Saat itu umat Muslim dibantai, kecuali mereka mengenakan Sanbenito. Dengan mengenakan Sanbenito saat keluar rumah, maka mereka aman dari pembantaian.
Sanbenito, Sejarah, Raja Ferdinand, Ratu Isabela

Agenda ratu Isabela setelah pembantaian, selanjutnya adalah mengejar kaum Muslimin yang lari ke Amerika Selatan untuk disiksa. Yang mengeksekusi kaum Muslimin adalah Pastur yang telah ditunjuk langsung oleh sang Ratu.

Bukan hanya kaum Muslim yang mendapatkan penderitaan ini, tetapi juga penganut agama Yahudi yang menolak untuk masuk ke agama nasrani.

Bentuk penyiksaannya, orang yang akan disiksa dibawa ke tanah lapang kemudian dibakar hidup-hidup, ditusuk kemaluan atau bokongnya dengan kayu yang telah diruncingkan atau dipatahkan tulang kakinya.

Sekarang, sekitar 6 abad peristiwa itu telah berlalu kita yang beragama Islam juga ikut bersenang-senang merayakan tahun baru dengan topi kerucut tersebut. Mungkin sebagian dari kita belum tahu tentang sejarah ini bahwa sebenarnya budaya memakai topi kerucut sebenarnya adalah simbol dari kemurtadan.

Bukan hanya perayaan tahun baru masehi, topi ini juga kerap kali digunakan saat perayaan ulangtahun, masa ospek mahasiswa dan lainnya.
OSPEK, topi kerucut, simbol pemurtadan,

Semoga bermanfaat...
0 Komentar untuk "TOPI KERUCUT, SIMBOL PEMURTADAN?"

Back To Top